Sebelum Grandsyekh `Abdullah QS wafat (30 September 1973), beliau menulis dalam wasiatnya: Di masa depan aku melihat dia akan menyebarkan Tarekat ini lewat Timur dan Barat. Tuhan akan membuat berbagai lapisan masyarakat, dari kaya, miskin, ulama dan politikus mendatanginya, belajar darinya dan masuk dalam Tarekat Naqsybandi, yaitu dari akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21. Dan hal ini akan menyebar ke seluruh dunia, tak ada satu kepulauan pun yang terlewat akan manis dan harumnya. Dia akan menebarkan ketulusan, cinta, kepatuhan, harmoni dan kebahagiaan di tengah masyarakat. Mereka akan meninggalkan keburukan, terorisme dan politik. Dia akan menebar pengetahuan akan perdamaian di dalam hati, komunitas-komunitas, dan negara-negara agar peperangan dan persaingan diangkat dari muka bumi dan perdamaian menjadi faktor yang mendominasi. Aku melihat generasi muda mendatanginya dari berbagai penjuru meminta barakahnya. Dia akan mengajari mereka agar melaksanakan kewajiban agama Islam, hidup sederhana dan hidup damai dengan penganut agama apa pun, dan agar meninggalkan kebencian serta permusuhan. Agama adalah bagi Allah SWT, dan Dia yang mengadili hamba-hamba-Nya. Beliau membuka 3 pusat dakwah di Dakwah beliau berlanjut ke seluruh bagian Eropa, Afrika Utara dan Selatan, negara-negara Teluk, Amerika Utara dan Selatan serta kepulauan India, Asia tenggara, Rusia dan beberapa bagian di China, Australia serta Selandia Bar Setiap tahun di bulan Ramadan, pertemuan besar para pengikut beliau diadakan di Syekh Nazim QS terkenal sebagai Syekh multibudaya dan universal. Perkataan-perkataan dan ceramahnya dikumpulkan dan diterbitkan dalam berbagai buku termasuk serial Mercy Oceans dan lebih dari 35 judul lainnya. Ribuan rekaman video dan ribuan jam ceramahnya juga telah didokumentasikan. Beliau selalu menemui berbagai instansi untuk rekonsiliasi dan pemeliharaan lingkungan alam. Beliau selalumenanamkan benih-benih cinta, kedamaian dan keharmonisan di hati-hati umat manusia. Kami berharap dengan semangat ajarannya, seluruh agama akan berada dalam harmoni dan kedamaian. Sering beliau mengatakan, “Komunisme akan berakhir, Uni Soviet akan terpecah menjadi negara-negara kecil.”Beliau juga meramalkan bahwa Tembok
Semoga Allah SWT merahmati beliau, menguatkan beliau dalam pekerjaan sucinya.
Semoga Allah SWT mengirimkan lebih banyak kedamaian, barakah, keselamatan dan sinar atas Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabat. Juga pada semua nabi, awliya khususnya hamba-hamba-Nyayang taat di dalam Tarekat Naqsyabandi dan semua Tarekat Sufi khususnya sahabat Allah SWT pada era kita, Syekh Nazim al-Haqqani QS.
Rabu, 02 November 2011
Prediksi Syaikh Abdullah ad-Dagesthani mengenai Syaikh Nazim
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
copyrigt; Juned Topan.. Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar