BCB

Juned Topan

Ditemukan, Injil yang Mengabarkan Kedatangan Nabi Muhammad.

KITAB KUNO BERUSIA 1500 TAHUN dengan tinta emas itu menggunakan bahasa Aramik. Inilah bahasa yang dipercayai digunakan Yesus sehari-hari. Dan di dalam injil ini dijelaskan ajaran asli Yesus serta prediksi kedatangan penerus kenabian setelah Yesus.

Injil kuno berusia 1.500 tahun ini bersampul kulit hewan, ditemukan polisi Turki selama operasi anti penyeludupan di tahun 2000 lalu. Alkitab kuno ini sekarang di simpan di Museum Etnografi di Ankara, Turki.
Sebuah fotokopi satu halaman dari naskah kuno tulisan tangan Injil ini dihargai 1,5 juta poundsterling. Menteri Budaya dan Pariwisata Turki, Ertugrul Gunay mengatakan, buku tersebut bisa menjadi versi asli dari Injil. Dan sempat tersingkir akibat penindasan keyakinan Gereja Kristen yang menganggap pandangan sesat kitab yang memprediksi kedatangan penerus Yesus.

Menteri Budaya dan Pariwisata Turki, Ertugul Gunay mengatakan sejalan dengan keyakinan Islam, Injil ini memperlakukan Yesus sebagai manusia bukan Tuhan. Fakta ini, sekaligus menolak ide konsep tritunggal dan penyaliban Yesus.

"Disebutkan injil ini, Yesus berkata kepada salah seorang pendeta, bagaimana kami memanggil mesias? Muhammad adalah nama yang diberkati," kata dia membacakan salah satu ayat dalam Injil seperti dikutip alarabiya.net, Senin (27/2).

Gunay menuturkan dalam injil ini juga disebutkan Yesus sendiri menyangkal menjadi Mesias. Yesus mengatakan bahwa Mesias itu adalah keturunan Ismail yakni orang Arab.

Sebelumnya, Umat Islam sendiri mengklai pesan kedatangan Muhammad SAW juga terdapat dalam injil Barnabas, Markus, Matius, Lukas dan Yohannas.

Gunay mengatakan pihak Vatikan telah meminta salinan injil tersebut saat Injil tersebut hendak diselundupkan ke luar Turki pada tahun 2000. Kini, Injil tersebut berada dalam brankas pengadilan Ankara. Nantinya, Injil tersebut akan diserahkan kepada Museum Etnografi Ankara.

Meski demikian, kalangan Gereja skeptis dengan keaslian Injil tersebut. Seorang pendeta Protestan Ihsan Ozbek mengatakan Injil itu berasal dari abad ke-5 atau ke-6. Sementara Barnabas, yang merupakan pemeluk pertama Kristen hidup pada abad pertama.

"Salinan Injil di Ankara mungkin telah ditulis ulang oleh salah seorang pengikut Barnabas," kata dia.

Sebab, lanjutnya, ada jeda 500 tahun antara Barnabas dan penulisan salinan Inkjil. "Umat Islam mungkin akan kecewa bahwa Injil ini tidak ada hubungannya dengan injil Barnabas," ujarnya.

Sementara Profesor Omer Faruk menilai Injil itu perlu ditelusuri lebih lanjut guna memastikan Injil itu dibuat oleh Barnabas atau pengikutnya. Republikaonline

Read more: wisbenbae: Ditemukan, Injil yang Mengabarkan Kedatangan Nabi Muhammad

· · · 29 Februari pukul 18:21

• 6 orang menyukai ini.
• 50 dari 59
• • 

    Fahri Semendaway Dzalika Al Kitabu la roiba fihi hudan li Al Muttaqin....Alladzina yu'minuna bi ma unzila ilaika wa ma unzila min qoblika wa bi Al Akhirotihum yuqinun

    1 Maret pukul 5:14 melalui seluler ·
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Yesus dan Muhammad khan membawa ajaran yang sama, bukan dalam bahasa Arab atau Aram, melainkan dalam bahasa hati ...

    1 Maret pukul 7:25 · · 3
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Berita yang dikopikan Cak Juned Topankurang tepat ... kitab ini dalam salah satu dialek Aram, bukan dalam bahasa Aram http://www.huffingtonpost.com/2012/02/23/vatican-requests-1500-year-old-bible-from-turkey_n_1296672.html?ref=mostpopular

    1 Maret pukul 11:47 · · 1
  • 

    Juned Topan

    bukan yesus aja yg membawa ajaran yg sama dgn rosulullah muhammad,tetapi para nabi nabi yg terdahulupun membawa ajaran tauhid/mengesakan tuhan,cuma mereka mengajarkan sebatas pada komunitasnya,sedang alquran merupakan kitab pamungkas dan berlaku bagi seluruh umat manusia di muka bumi ini. orang orang terdahulu yg mengimani adanya Allah,nabi nabi Allah,kitab suci yg telah di ajarkan kpd mereka oleh nabinya,hari akhir serta berbuat baik,maka Allah menjanjikan tempat terbaik kelak di akherat.

    1 Maret pukul 13:11 ·
  • 

    Bramantyo Prijosusilo

    Saya gak setuju memahami "kepamungkasan Al Qur'an" secara linear seperti itu. Sejak awal, ajaran tentang kebaikan dan kebenaran itu sudah final dan sampai kapan juga tidak berubah.
    
    Saya yakin kita mesti mengembangkan dan memperdalam sertamemperluas makna "kepamungkasan Al Qur'an" untuk memahami maksud sebenarnya pemahaman itu ... nyatanya setelah Al Qur'an dan setelah ditemukan mesin cetak, apalagi setelah ditemukan internet, kitab-kitab semakin banyak setiap hari ... kitab ilmu lho!
    
    ....

    1 Maret pukul 13:29 · · 5
  • 

    Juned Topan

    kamu menuntut adanya fakta sejarah yg di dukung temuan arkeologi untuk mendukung klaim atas kebenaran alquran,tetapi ketika aku posting tentang temuan arkeologi yg membuktikan adanya manipulasi data atas keaslian sebuah kitab suci yg di bawa oleh seorang nabi kamupun meragukannya.beberapa versi telah di temukan dgn tahun yg berbeda,dari sini aja kita dapat membenarkan statement Allah mengenai prilaku para ahli kitab yg sebenarnya mengetahui namun karna kedengkiannya mereka menyembunyikan kebenaran yg telah di terimanya dan menggantinya dgn kitab rekaan mereka..

    1 Maret pukul 13:48 ·
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Saya gak nuntut apa-apa lho? Saya percaya semua nabi membawa ajaran yang sama koq, dituduh menuntut?

    1 Maret pukul 13:50 · · 2
  • 

    Juned Topan dari mulai nabi adam sampai Muhammad mengajarkan Tuhan yg sama dgn aqidah yg sama,islam hanyalah bermakna tunduk patuh/berserah diri terhadap ketetapan Allah,selurh makhluk disemesta jagat raya ini kecuali manusia dan jin,semuanya dalam kepatuhan terhadap sunnatullah/islam.

    1 Maret pukul 14:02 ·
  • 

    Bramantyo Prijosusilo

    Mangkanya itu kebaikan dan kebenaran ... ajaran sejak Adam sampai mbesuk sama dan sejak awal sudah sempurna ... Oleh karena itu, mangsud "kepamungkasan Al Qur'an" tentu bukan linier ... bukan berarti ajaran sebelumnya ndak sempurna ...
    
    Faktanya juga setelah Muhammad masih muncul ajaran lain seperti Bahai, Sikh dan lain-lain ...
    
    Jadi kepamungkasan ajaran Muhammad juga mestinya gak pas kalao ditafsirkan/dimengerti secara linier...

    1 Maret pukul 14:05 · · 1
  • 

    Juned Topan Sikh itu agama kuno bram,dia muncul setelah Budha sebelum konghucu.

    1 Maret pukul 14:09 ·
  • 

    Juned Topan

    AGAMA SIKH
    LATAR BELAKANG
    Anak benua Indo – Pakistan adalah tanah asal dari berbagai
    agama. Dalam bab-bab terdahulu, telah kami gambarkan dua
    kepercayaan yang lahir dan berkembang di anak benua ini. Agama
    selanjutnya yang timbul di anak benua Indo-Pakistan adalah agama
    Sikh, tetapi antara agama tersebut ini dengan agama Buddha ada
    jarak yang berabad-abad. Pada saat itu, Islam telah lahir di jazirah
    Arab dan telah tersebar ke berbagai tempat di dunia, termasuk ke
    anak benua Indo – Pakistan ini. Hampir seluruh anak benua ini
    diperintah oleh penguasa Muslim. Namun mereka itu menunjukkan
    minat yang sangat kecil dalam menyiarkan agamanya. Islam
    disebarkan di India, seperti ditunjukkan oleh Sir Thomas Arnold
    dalam bukunya yang terkenal The Preaching of Islam, adalah
    melalui para wali Muslim dan kaum Sufi. Orang-orang suci ini
    berdiam jauh darι kotα-kota besar dan dι daerah-daerah yang tidak
    punya penduduk Muslim. Dengan ajaran, contoh, dan kehidupan
    para wali tersebut, mereka telah menarik perhatian dari orang-orang
    yang berkerumun untuk mendengarkannya. Ajaran mereka
    sederhana dan mudah dimengerti, serta menyatakan kepada rakyat
    tentang kasih sayang Tuhan, tentang kepentingan utama dalam
    menyayangi serta melayani makhluk Tuhan, dan tentang keindahan
    hati yang suci murni. Ajaran Islam mengenai Keesaan Tuhan dan
    persamaan serta persaudaraan dari segenap ummat manusia, telah
    menarik sejumlah besar rakyat yang tidak puas terhadap politeisme
    Hindu dan penyembahan berhala atau menjadi korban perbedaan
    kasta dalam agama Hindu, serta kasta Paria yang tidak boleh
    disentuh. Berbicara mengenai masuknya rakyat awam di Bengali
    oleh pengaruh kaum Sufi, Sir W.W. Hunter menulis, “Bagi ummat
    miskin ini, nelayan, pemburu, pembajak tanah, dan kasta rendah
    yang menggarap tanah, Islam tiba bagaikan satu wahyu dari Langit.
    Islam merupakan pernyataan keimanan dari ras yang berkuasa, para
    pendakwah-nya adalah orang-orang dengan semangat
    membawakan kitab tentang Keesaan Tuhan dan persamaan ummat
    manusia dalam pandangan rakyat yang teraniaya dan terlantar.
    Upacara yang dilakukan menjadi lenyap, kemunduran dan yang
    membuat orang yang tadinya bingung menjadi generasi orang yang
    beriman selama-lamanya … Bukanlah dengan kekerasan Islam
    mendapatkan keberhasilan yang lestari di Bengali Bawah. Islam
    menghimbau kepada ummat dan agama itu menarik massa besar
    dari pemeluk-pemeluk kalangan rakyat miskin. Agama itu
    membawakan konsepsi yang lebih tinggi tentang Tuhan dan ide
    yang mulia tentang persaudaraan ummat manusia. Agama itu
    memberikan kepada orang banyak dari kasta yang rendah di
    Bengali yang selama berabad-abad duduk di bagian paling bawah
    masyarakat Hindu, suatu pintu masuk yang bebas ke dalam suatu
    organisasi masyarakat yang baru”.1
    Hasil yang paling dapat dicatat dari pengaruh Islam di India
    adalah daya tarik mistikisme India Utara yang asing namun
    menarik. Sir T.W. Arnold menulis:
    “Seketika kekuasaan orang Islam menjadi tersusun, dan
    khususnya di bawah dinasti Mughal, maka pengaruh keagamaan
    Islam tentunya menjadi semakin mantap dan kuat. Pengaruh ini
    dengan pasti masuk dalam gerakan-gerakan keagamaan Hindu yang
    bangkit dalam abad kelimabelas dan keenam-belas, dan Bishop
    Lefroy telah menduga bahwa watak positip dari ajaran Muslim
    telah menarik akal-fikiran yang tidak puas atas kekaburan dan
    subjektivitas dari sistem fikiran yang panteistis.”

    1 Maret pukul 14:38 ·
  • 

    Bramantyo Prijosusilo

    Kutipan yang kamu pasang itu menjelaskan agama Sikh muncul saat Islam sudah di Pakistan : "Agama selanjutnya yang timbul di anak benua Indo-Pakistan adalah agama Sikh, tetapi antara agama tersebut ini dengan agama Buddha ada jarak yang berabad-abad. Pada saat itu, Islam telah lahir di jazirah Arab dan telah tersebar ke berbagai tempat di dunia, termasuk ke anak benua Indo – Pakistan ini." Pendirinya, Guru Nanak, kelahiran 15 April 1469 ... kira-kira sezaman dengan para wali pengislam Jawa ...

    1 Maret pukul 15:38 · · 2
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Yang tua sekali itu agama Zain -http://id.wikipedia.org/wiki/Jainisme

    1 Maret pukul 15:44 ·
  • 

    Juned Topan yg tercatat dalam sejarah sbg agama tertua itu Hindu bram !.

    1 Maret pukul 15:50 ·
  • 

    Juned Topan Agama Jaina lahir lebih dahulu daripada agama Buddha. Agama Buddha punya pengikut lebih luas di luar India, namun agama Jaina terbatas hanya di India saja. Kedua agama tersebut merupakan reaksi terhadap perikeadaan di dalam agama Hindu mengenai perkembangan ajarannya pada masa lampau.

    1 Maret pukul 15:53 · · 1
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Iya Zain itu reaksi terhadap Hindu .. tapi agama Hindu pun ada pendahulunya ... Bangsa Sumeria, Mesir Kuno .. ini yang historis, kalo yang legenda ... Atlantis ... sejak masa awal kenangan itu, saya kira ajaran kebenaran dan kebaikan tetaplah sama ...

    1 Maret pukul 16:07 · · 2
  • 

    Jehan Moghul Barangkali mirip dengan dokumen yang ditemukan di 11 goa di lembah Qumran laut mati.. Yang disinyalir mengandung tulisan2 dari kitab2 suci yahudi dan nashrani..
    http://www.christiananswers.net/q-abr/abr-a023.html

    1 Maret pukul 16:07 melalui seluler · · 1
  • 

    Jehan Moghul Dokumen Dead Sea Scroll of Qumran ramai dibicarakan sejak saya zaman kuliah dulu... Disinyalir diantaranya ada tulisan ttg bahwa Isa Almasih diyakini hanya sebagai Rasul / Nabi.. Juga ada dokumen yg mengupas tentang Mesiah yg bakal turun dari keturunan Ismail bin Ibrahim as..

    1 Maret pukul 16:11 melalui seluler ·
  • 

    Lao Tse Suryakencana Saya punya terjemahannya satu, kalimatnya banyak yang hilang. isinya tentang kelompok esenes, semacam aliran spiritualitas dalam agama yahudi.

    1 Maret pukul 16:13 · · 2
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Di Alkitab pegangan umum orang Kristen juga ada ayat yang dapat ditafsirkan sebagai nubuat datangnya Muhammad - teks khan bisa ditafsir ke mana saja :) ... Saya punya buku kumpulan Injil-Injil yang ditolak Nicea - dan memang ada kisah-kisah Yesus yang mirip dengan kisah Yesus Al Qur'an dan Hadits, misal membuat burung-burungan dari lempung terus ditiup hidup ...

    1 Maret pukul 16:15 · · 3
  • 

    Jehan Moghul Betul Kang Lao, dokumen tsb banyak mengupas ttg komunitas essenas dari yerussalem.. Barangkali, menurut saya, gulungan dokumen tsb bukanlah teks injil, taurat atau zabur..., tapi semacam kitab tafsir dari ulama2 agama2 tsb dengan menukil beberapa ayat asli dari bible..
    Zaman saya kuliah dulu, sempet bikin heboh dan lumayan bikin gerah vatikan dari berita yg saya baca.. Tapi seiring waktu yaaa melempem lah..

    1 Maret pukul 16:20 melalui seluler · · 2
  • 

    Lao Tse Suryakencana Kabarnya Yahya dan Yesus juga lulusan "pesantren" essenes.

    1 Maret pukul 16:46 · · 3
  • 

    Bramantyo Prijosusilo Tokoh yang diceritakan naskah Qumran itu seperti Yesus atau Yakobus - Surat Yakobus di Alkitab, sangat tauhid Islami.

    1 Maret pukul 17:50 ·
  • 

    Jhonie Kiem semoga injil ini benar ada nya

    1 Maret pukul 22:08 · · 1
  • 

    Bramantyo Prijosusilo semua kitab suci itu bener yang gak bener yang menafsirkan

    1 Maret pukul 22:19 · · 3
  • 

    Jhonie Kiem maka nya saya tulis "semoga" :) benar kok mesti pake konfirmasi hehe

    1 Maret pukul 22:36 · · 1
  • 

    Juned Topan

    Klise..itu pandangan para sekuler yg bermimp umat manusia bersatu dalam semangat cinta kasih dgn berhala kemanusiaan,tanpa menyadari adanya yg maha kuasa atas segenap maklhuk yg di cipta dalam detail rencanaNya,dan bergerak dalam kendaliNya.Tidak ada kekosongan dari kehadiran para nabi di seluruh penjuru pelosok bumi ini,dan setiap nabi mengajarkan tentang aqidah yg satu yg datang dari dzat yg tunggal tak berawal tak berakhir,juga tak ber anak dan tak di peranakan,maha kuasa,mencipta,memberi rizki, mengerakakan,sekalaigus mengendalaikakanya.Esensi baik buruk salah benar pantas dan tidak pantas tidak pernaha berubah oleh gempuran waktu,tetapi pengejawantahannya akan terus berubah sesuai dinamika peradaban yg terus bergerak.jadi bukan hal yg mustahil jika sejarah akan selalu terulang walau dgn tampilan yg berbeda. Berapa orang perkasa yg di hinakan pada akhirnya..Berapa banyak kaumi berjaya yg di lenyapkan keberadaannya..berapa banyak negri yg makmur terbukur di perut bumi,sejarah mencatat itu.

    1 Maret pukul 22:58 ·
  • 

    Jhonie Kiem ho oh

    1 Maret pukul 23:00 ·
  • 

    Stevano Yusuf

    ikutan diskusi ni... kalau dalam terang batin yang saya alami ketika membaca kisah-kisah Injil... kelanjutan kisahnya ada di kitab rasul-rasul... logikanya apa yang selanjutnya jadi pemenuhan injil seharusnya dialami oleh murid-murid terdekat... nah kalau kita baca kitab-kitab terdekat ya Wahyu yang ditulis oleh Yohanes murid Yesus dan kitab kisah para rasul... Kalau membaca kitab-kitab ini jelas yang dimaksud dengan kedatangan selanjutnya bukan manusia tetapi roh Allah... kalau dalam terang batin pengalaman para murid waktu itu, adalah kedatangan Roh Kudus dan dikisahkan dalam bentuk nyala api yang memampukan para murid untuk berbicara dalam beragam bahasa... setidaknya itu yang saya kenali dan saya baca... Inti ajaran Injil kalau saya resapi adalah ajaran kerendahan hati... yakni melalui jalan menjadi murid Yesus (Isa), mendengarkan perkataannya, mengikuti nasihat-nasihatnya, dan menemaninya di jalan salib, sampai pada kebangkitannya... itu saja para murid terdekat yang sehari-hari bersamanya, tidak paham maksud ajaran bahkan menghianati dan meninggalkan-Nya sendirian di jalan salib. Padahal untuk kerendahan hati di jalan salib inilah inti dari segala ajaran-Nya. kutipannya, "Kalau kau ikut serta dalam penderitaanKu maka engkau berhak ikut serta dalam kemuliaanKu." sekian pengetahuan saya yang rendah ini...

    1 Maret pukul 23:00 · · 1
  • 

    Vanya Hamdani AL-QURAN Kitab pamungkas ? tetep ajah yang nulis bukan siempunya RISALAH... :D cape deh ! Dari zaman dulu sampe sekarang kitab pamungkas yaa ALAM SEMESTA - JAGAD RAYA Dengan segala isinya ini... :D silahkan kumpulkan para Jin,iblis,dll untuk menciptakan hal serupa? apa sanggup? :D upz,saya kok jadi nyontek ayat agama orang ^^

    1 Maret pukul 23:20 melalui seluler · · 3
  • 

    Ikhsan Shukuchi klo alam semesta nih kitab pamungkas, bacanya gimana???? #HurufnyaGakAda

    1 Maret pukul 23:26 ·
  • 

    Jhonie Kiem bambang pamungkas

    1 Maret pukul 23:26 ·
  • 

    Ikhsan Shukuchi ki gendeng pamungkas

    1 Maret pukul 23:27 ·
  • 

    Ronald Halilintar ‎Pamungkas?

    1 Maret pukul 23:29 ·
  • 

    Ikhsan Shukuchi main nge-tag aja =))

    1 Maret pukul 23:29 · · 1
  • 

    Juned Topan sangat benar jika semesta jagat raya ini pun merupakan ayat/tanda tanda akan keberadaan dan kebesaranNya,juga di tiap tiap dir diri setiap orang merupakan ayati.

    1 Maret pukul 23:46 · · 1
  • 

    Vanya Hamdani ‎@Ikhsan: Ada contohnya, seperti ketika kepala Newton kejatuhan apel... dari membaca peristiwa (HIKMAH) itu ia menjadi penemu GRAVITASI... :D

    1 Maret pukul 23:48 melalui seluler ·
  • 

    ImPangeran KsepianPujaan MalaikatMaut sbnre sederhana...klo mw di liat dri sudut pandang yg plg luas mah..

    1 Maret pukul 23:55 melalui seluler ·
  • 

    Ikhsan Shukuchi ‎*capslock bukan teriakan, tp penekanan :)
    Vanya Hamdani
    apa yang ada di agama yang pake kitab suci yang ada hurufnya juga gitu, ADA YANG MENYAMPAIKAN, lalu jadi deh kitab suci yang ada hurufnya.
    
    trus orang yang mau percaya kitab suci gk pake huruf, juga TERSAMPAIKAN lewat pemahamannya sendiri, gk pake pemahaman orang lain.
    
    kesimpulannya tetep aje toh butuh ORANG YANG MENYAMPAIKAN gravitasi :D

    2 Maret pukul 0:04 ·
  • 

    Vanya Hamdani ‎@Ikhsan: tergantung,anda mau menjadi sumbernya atau menunggu disampaikan orang lain... :D tak bisa disimpulkan gtu dung*

    2 Maret pukul 0:08 melalui seluler ·
  • 

    Ikhsan Shukuchi yeh mau jadi sumber atau tidak sih udah masuk preferensi masing2 ya, anda mau jadi sumber juga hak anda bukan hak saya, orang lain mau menggunakan sumber non-dirinya sendiri juga punya hak yang sama.. egois ih :p

    2 Maret pukul 0:10 ·
  • 

    Vanya Hamdani ‎:D egois?memang saya memaksa anda,membenarkan pernyataan saya? :D cuman mengoreksi kesimpulan anda,kenapa jadi egois ?

    2 Maret pukul 0:13 melalui seluler ·
  • 

    Juned Topan seperti matahari yg menebar energi,planet planet menyimpannya.ketika bumi di landa gelap,lalu mereka memancarkannya kembali,dgn begitu matahari merupan pusat energi cahaya.ilmuwan,filsuf,para nabi dll merupakan cahaya,dan Dialah cahaya maha cahaya.

    2 Maret pukul 0:15 · · 1
  • 

    Ikhsan Shukuchi gimana sih? yang bikin keterangan tentang "hikmah' tadi siapa hayoo? :D
    
    apa yang mau aku sampaikan cuma "butuh penyampai", baik dari orang lain dan atau pake pemahaman diri sendiri. Itu aja, titik.

    2 Maret pukul 0:18 ·
  • 

    ImPangeran KsepianPujaan MalaikatMaut ada org yg prcya kitab,ada yg gk prcya..
    itu dh biasa..

    2 Maret pukul 0:21 melalui seluler ·
  • 

    Vanya Hamdani Titik.. The End.. vanya ngga ngerti*** Kamu jadi ngomong apa toh... @ikhsan

    2 Maret pukul 0:24 melalui seluler ·
  • 

    Ikhsan Shukuchi ah nggak apa2 kok, aku nya aja kali ya yang keblinger, tetaplah jadi orang baik :)

    2 Maret pukul 0:26 ·
  • 

    Vanya Hamdani ‎@Pangeran: :D Begitulah... ada yg menjadi sumber,penyampai ada yang menjadi pendengar dan pencari,etc ... sudah biasa ^^ yang penting BELAJAR kaya judul Grup ini~~~

    2 Maret pukul 0:27 melalui seluler ·
  • 

    ImPangeran KsepianPujaan MalaikatMaut vanya@si NABI MUHAMMAD aja klo beramanah/menyampaikn sesuatu,bliau mlh bLG..
    usiikum wa nafsihi bitaqwallah..dst.(slalu di baca tiap khotbah jum'at)
    
    aq brwasiat kpd kalian dn DIRIQ SNDRI..
    
    pdhl bliau sndri sumber..:)

    2 Maret pukul 0:41 melalui seluler ·
  • 

    Vanya Hamdani Yaiyalah ,misal kamu menyuruh orang agar bersikap baik-masa kamunya sendiri bersikap buruk ? :D

    2 Maret pukul 1:23 melalui seluler ·