Kebanyakan ahli sejarah sepakat bahwa penamaan Bani Israel dengan kaum “Ibrani” karena peristiwa penyeberangan Ibrahim a.s. melintasi sungai Eufrat. Pendapat ini diperkuat dengan apa yang termaktub di dalam Kitab Joshua: “Demikianlah Tuhan Israel berfirman tentang penyeberangan sungai itu, di mana leluhur kalian tinggal sejak dahulu kala, dan bapak Ibrahim dan bapak Nahur, menyembah tuhan-tuhan lain. Maka Aku bawa Ibrahim menyeberangi sungai itu dan berjalan di tanah Kana'an.” 14) Majalah al-'Arabi Kuwait memuat sebuah artikel yang ditulis oleh Pendeta Ishak Salka dengan judul Ma'nâ at-Tasmiyât li asy-Syu'ub as-Sâmiyah ats-Tsalâtsah al-Kubrà” (Arti Nama-nama Tiga Bangsa Semit Besar). Dalam tulisannya tersebut ia mengatakan, “Nama tersebut (Ibrani) tidak muncul kecuali setelah Ibrahim a.s. menyeberangi sungai Eufrat.” 15) Pendapat ini adalah pendapat yang paling mendekati kebenaran daripada pendapat-pendapat lainnya. Sedangkan sebutan “Orang-orang Israel (Isra'iliyyIn)” atau “Bani Israel” adalah sebutan yang dinisbatkan kepada bapak mereka, Israel, yakni Yakub ibn Ishak ibn Ibrahim a.s. Israel adalah kalimat yang terdiri dan dua kata: isra, yang artinya hamba atau teman dekat, dan el, yang artinya Tuhan. Maka arti Israel adalah hamba Tuhan atau teman dekat Tuhan. Dan dalam kebanyakan bahasa Semit, bukan hanya dalam bahasa Ibrani, kata El selalu bermakna Tuhan' 16) Yakub a.s. memiliki dua belas anak laki-laki. Al-Quran menyebut kisah Yakub dan anak-anaknya ini di berbagai tempat, di antaranya di dalam surah Al-Baqarah ayat 133: “Adakah kalian hadir ketika Yakub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya, ‘Apa yang kalian sembah sepeninggalku?' Mereka menjawab, “Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu Ibrahim, Ismail dan Ishak, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya.” Sedangkan penamaan mereka dengan “Yahudi” muncul di saat mereka bertobat dan menyembah anak sapi. Mereka berkata, “Sesungguhnya kami kembali (bertobat) kepada Engkau.” (QS. A1-A'râf: 156) Artinya, kami bertobat dan kami kembali kepada-Mu. Menurut sebuah riwayat, mereka dinamakan Yahudi kareiia mereka bergerak-gerak (yatahawwad) ketika membaca Taurat. Menurut riwayat lain, mereka dinamakan Yahudi karena dinisbatkan kepada Yehuda, anak keempat Yakub a.s., yang nama aslinya adalah Yehuza, pemimpin bagi sebelas anak Yakub lainnya. Beberapa ilmuan membenarkan pendapat mi.' 17) Dr. Jawwad Ali mengatakan, “Istilah ‘Yahudi' lebih luas maknanya daripada istilah ‘Ibrani' dan ‘Bani Israel'. Hal ini karena istilah ‘Yahudi', selain disematkan kepada kaum Ibrani, juga disematkan kepada orang-orang non-Ibrani yang memeluk agama Yahudi.” 18) Sedangkan mengenai asal usul Yahudi, mereka termasuk bangsa Semit. Beberapa pemerhati bahasa-bahasa Timur Dekat menemukan beberapa kesamaan yang jelas antara mereka dan bangsa-bangsa Semit lainnya, seperti Babilon, Assyria, Kana'an, Aram, Habasyah, Nabath, Arab dan lain sebagainya. 19) Mereka berasal dan Ibrahim a.s., yang memiliki kedudukan istimewa bagi tiga agama besar dunia: Yahudi, Nasrani dan Islam. Ibrahim a.s. adalah salah seorang nabi agung dalam sejarah manusia, karena ia berjuang mengajak kepada tauhid dan akidah ketuhanan. Seluruh hidupnya adalah serial pengorbanan dan keikhlasan di jalan Tuhannya. Jika kita perhatikan ayat-ayat al-Quran, kita akan menemukan di sana beberapa peristiwa besar perjuangan Ibrahim dalam merealisasikan akidah di tengah-tengah kaumnya, yang dilakukan dengan segenap keberanian, didasarkan pada argumentasi rasional dan penuh pengorbanan. Al-Quran seolah meminta kita untuk sejenak memperhatikan beberapa. sifat Ibrahim a.s. Allah berfirman, “Sesungguhnya Ibahim adalah seorang imam yang dapat dijadikan teladan.” (QS. An-Nahl: 120) Ia sendiri adalah “umat” yang memiliki semua sifat mulia dan luhur. Al-Quran juga mengatakan Ibrahim sebagai, “Patuh kepada Allah.” (QS. An-Nahi: 120) Yakni seorang yang khusyu, berserah diri, taat dan mencintai Allah Tuhan semesta. Allah juga mengakatakan Ibrahim dengan, “Hanif (cenderung kepada kebaikan). Dan sekali-kali dia bukan termasuk orang-orang yang mensekutukan (Tuhan).” (QS. AnNahl: 120) Yakni seorang yang mengesakan Allah dan ikhlas kepada-Nya. Allah juga mengatakannya dengan, “(Lagi) yang mensyukuri nikmat-nikmat Allah.” (QS. An-Nahl: 121) Yakni seorang yang selalu bersyukur atas nikmat dan karunia Allah. Allah juga mengatakannya dengan sifat agung yang dimiliki setiap nabi, “Ceritakanlah (hai Muhammad) kisah Ibrahim di dalam al-Kitab (al-Qurcin) ini. Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan lagi seorang nabi.” (QS. Maryam: 41) Sebuah penegasan tentang kejujuran dan kedalaman perkataannya. Allah juga mengatakannya dengan sifat yang paling baik di antara sifat-sifat lain, sebuah sifat yang dibutuhkan setiap manusia dan saudaranya, manusia lain, yakni sifat amanah. Allah berfirman, “Dan Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji.” (QS. An-Najm: 37) Yakni seorang yang amanah, menunaikan segala perintah Tuhannya dan taat pada setiap nilai dan keimanan. Oleh karena itu, nabi yang mulia mi berhak menyandang karunia Allah berikut: “Allah telah memilihnya dan menunjukkan kepadanya jalan yang lurus.” (QS. An-Nahi: 121)Nama Yahudi Bani Israel dan Asal Usul Mereka
butce said:
Sedikit koreksi mengenai nama Israel dan Yahudi
Saya kira dalam hal penyebutan nama bangsa kita tentunya akan lebih akurat kalo info itu berasal dari bangsa itu sendiri. Menurut taurat dan alkitab, Yakub artinya penipu ( dia menipu saudaranya esau dalam hak kesulungan dan bapanya Ishak dalam hal berkat utk anak sulung ). Setelah pergumulan dengan malaikat Allah namanya diganti menjadi Israel. Ada di kejadian 32 :28 Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub tapi Israel sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia dan menang.
Mengenai istilah Yahudi atau bahsa inggrisnya Jew..saya telah tanyakan pada orang-orang Yahudi di deaerah Beverly Hills..Seperti yg diterangkan article diatas bahwa ada 12 suku Israel dan itu benar.Namun dari 12 suku 10 punah dan yang survive dan ada sekarang adalah turunan dari suku Yehuda..Dari istilah suku Yehuda itu menjadi Jew atau sekarang kita bilang orang Yahudi...Ada sich 1 suku yg masih survive namanya suku Lewi..mereka ini ditetapkan sebagai kaum imam..karena imam hanya boleh berasal dari suku ini. Turunan dari suku Lewi ini kamu bisa kenalin dari last namenya yaitu Kohen atau kahn..kohen artinya adalah imam....
Kalo ketemu dgn org yg bernama kohen kamu bisa tanyakan pada mereka.
Makanya mungkin mereka lebih comfortable utk menyebut diri mereka Jew atau Yahudi..karena mereka adalah turunan dari suku Yehuda .dibanding Israel (12 suku )
Terimkasih untuk articlenya..moga-moga tambahan penjelasan ini bisa bermanfaat....
Mengenai akar konflik Palestina dan Israel mungkin bisa menengok ke video youtube saya...
http://www.youtube.com/watch?v=1keyElLdChA&feature=g-upl&context=G20fb2b7AUAAAAAAAIAA butce said:
Sedikit koreksi mengenai nama Israel dan Yahudi
Saya kira dalam hal penyebutan nama bangsa kita tentunya akan lebih akurat kalo info itu berasal dari bangsa itu sendiri. Menurut taurat dan alkitab, Yakub artinya penipu ( dia menipu saudaranya esau dalam hak kesulungan dan bapanya Ishak dalam hal berkat utk anak sulung ). Setelah pergumulan dengan malaikat Allah namanya diganti menjadi Israel. Ada di kejadian 32 :28 Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub tapi Israel sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia dan menang.
Mengenai istilah Yahudi atau bahsa inggrisnya Jew..saya telah tanyakan pada orang-orang Yahudi di deaerah Beverly Hills..Seperti yg diterangkan article diatas bahwa ada 12 suku Israel dan itu benar.Namun dari 12 suku 10 punah dan yang survive dan ada sekarang adalah turunan dari suku Yehuda..Dari istilah suku Yehuda itu menjadi Jew atau sekarang kita bilang orang Yahudi...Ada sich 1 suku yg masih survive namanya suku Lewi..mereka ini ditetapkan sebagai kaum imam..karena imam hanya boleh berasal dari suku ini. Turunan dari suku Lewi ini kamu bisa kenalin dari last namenya yaitu Kohen atau kahn..kohen artinya adalah imam....
Kalo ketemu dgn org yg bernama kohen kamu bisa tanyakan pada mereka.
Makanya mungkin mereka lebih comfortable utk menyebut diri mereka Jew atau Yahudi..karena mereka adalah turunan dari suku Yehuda .dibanding Israel (12 suku )
Terimkasih untuk articlenya..moga-moga tambahan penjelasan ini bisa bermanfaat....
Mengenai akar konflik Palestina dan Israel mungkin bisa menengok ke video youtube saya...
http://www.youtube.com/watch?v=1keyElLdChA&feature=g-upl&context=G20fb2b7AUAAAAAAAIAA Orik Nyetanyahu said:
...
saya orang keturunan israel dan beragama Yahudi....untuk bung yang 1 diatas yg mengatakan agama nya palik baik, mungkin kau orang tolol dan goblok sedunia, saya tdk setuju dgn pernyataan anda,,,,,kau tau sdejarah Yahudi spt apa? sok tau lo dasar goblok....agama bagi org israel adalah bangsa makanya disebut bangsa Yahudi...kau jgn asal ngomong, tdk semua org keturunan yahudi bodoh spt kau.....perang dengan Palestina tdk ada hubungannya dgn Agama itu rebutan tanah, jgn bawa2 Agama., saya org yg ber agama Yahudi merasa sentimen dgn pernyataan anda......kalau kau benci Yahudi, kau jgn pake Internet, HP, termasuk facebook dan tweet karena semua penemunya keturunan Yahudi asli.......sudah bodoh, dan dari bangsa pemakai msh mengkeritik, gak mw berterima kasih sama Yahudi. BOANERGES BRYAN said:
HURICANE JUST A HURICANE
jaman sekarang ini setan berusaha untuk menghancurkan dunia melalui perang saudara 2 agama besar yaitu kristen dan islam jadi bagaimana jika kita pedulikan saja agama masing-masing dan jangan pedulikan agama orang lain jika diagama lain kepercayaannya seperti itu biarlah seperti itu.orang kristen dan islam hanya berbeda ibu.ishak dari ibu lain,ismael pun ibu lain.jika kamu membaca semua alkitab ataupun al-quran semuanya hanya beda tipis
bahkan yang membangun ka'bah adalah abraham yang adalah umat yahudi.jika memang israel 95 % komunis biarkanlah doakanlah saja mereka sahg omaer zabora elaheda said:
tidak semua jahat
bani yahudi bein abram,tidak semua jahad,banyak pastur2/pendeta kristen/katolik turuunan yahudi,bahkan banyak para syekh muslim turunan yahudi,yang dimaksud yahudi disini adalah kteurunanya yang masih membanggakan kesukuannya,dan fanatisme terhadap agamanya,dimana mereka masih yakin selain bani ibrahim adalah keturunan binatang,dan menghindari kesamaan sosial antara masyarakat turunan para nabi,dengan awam,,,,...
dan dimana yahudi yang dimaksud yahudi tersebut adalah yahudi yang fanatismenya ingin menghancurkan suku bangsa lain dengan merebut tanah air suatu bangsa...
kalo cuma ada darah yahudi,,,banyak orang baik dong yang harus mati Khalil said:
Israel The Best
Yang Jelas semua Nabi Bersaudara n kita semua bersaudara,.. percaya kepada Satu Tuhan, Tuhan yang Adalah Zat Tunggal Pemberi Hidup bagi semua ciptaan di bawah matahari... dolah said:
ibrani
sejarah ttng suku ibrani gmn ya??/cerita ttng suku ibrani kyk apa ???dulu bgmn dan knp bs hlg??? Amir Hamzah said:
Asal-usul nama israel
Bukankah dalam Al-quran sendiri disebutkan bahwa nama israel berarti orang yang berjalan dimalam hari ? tolong jelaskan mengenai ini ? Saya yakin ada penjelasan yang memuaskan mengenai ini ( Israel = Hamba Allah atau Israel= orang yang berjalan di malam hari) Jelaskan pula mengenai sejarah penamaannya secara lebih lengkap. Dalam agama kristen dan yahudi, Nabi Ya'kub A.S. mendapatkan gelar tersebut karena berhasil mengalahkan Allah dan Manusia (jelas mustahil ya ), sedangkan Islam mengatakan asal mula nama ini adalah karena Nabi Ya'kub A.S. berpergian di malam hari. muhammad rizal said:
http://akhirzaman.info/index.php?option=com
bani israil adalah bangsa paling penakut di dunia baca surat albaqarah ali said:
HIDAYAH KEYAKINAN
YO...kita kembalikan semuanya pada hati nurani kita masing2.Sekeras apapun kita meyakinkan kaum yang memang sudah merasa yakin dengan tuhannya,akan percuma bila Tuhan Yang Satu tak memberikan sinar Hidayah terhadap mereka,akan tetap merasa sudah benar di jalan mereka yang gw pribadi yakini itu "SALAH".faktanya kebaikan dan kebenaran berasal dari Alloh semata berbanding terbalik dengan keburukan dan kejahatan yang berasal dari syetan terkutuk.gw merasa damai dan tentram ketika sifat2,naluriah kebaikan ada didalam diri,hingga menimbulkan perasaa,tentram,bahagia,mengasihi sesama,menghormati orang lain,ingin membantu sesama yg sedang dalam kesulitan,menebar senyum kegembiraan,santun perkataan,lemah lembut dalam budi pekerti,menebar kebaikan,hingga jiwa dan ragapun terasa sehat dan selalu segar,sebaliknya hati gw merasa gelisah dan acak2an ketika syetan mengajak gw kedalam jebakan2 kebusukannya,yang sering dibalut dengan kesenangan2 duniawi yang pada akhirnya berujung dalam berbagai rasa negaatif sedih berlebihan tanpa sebab,hampa,dendam,putus asa,sombong,iri hati,picik,egois,mengumbar hawa nafsu tanpa pernah bersyukur,amarah,gelap mata,hingga keinginan untuk mengakhiri hidup...ASTAGFIRULLOH...!!semuanya adalah fakta yang gw yakin sesungguhnya semua manusia miliki potensinya,tinggal bagaimana kita menyadarinya dari dalam nurani yang murni dan jujur dengan berharap Tuhan memberikan HIDAYAHNYA tepat menembus qalbu kita...Seseungguhnya inilah perbedaan antara HIDAYAH ILLAHI dengan tipu daya syetan yang terkutuk. Osama said:
...
yo yo here we go here we go, qo qo qo qo qoida, yeah yeah , emh umh, yeah yum, al Qaida menang menang menang, Qa qa qa qa qaida. Alah Allah Allah, Allah Allah Allah.
Kunjungi situs kami :
www.rahasia-dibeber.blogspot.com Osama said:
...
Osama juga Muslim keturunan Yahudi, dia membuat revolusi global kurang dari 2 tahun.
dan Bani Jawi menebak scramble Mirce 5 - 10 detik, mari kita dukung Al Qaidah, Qaeda qaeda qaeda.
otak dan genetik itu cuma alat, kalo dipake jahat ya bisa, dipake baek ya bisa
masa sih keimanan diukur pake daging / genetik?, kan diukur pake roh. Allah Allah Allah dio said:
...
di al qur'an dah dijelaskan klo islam vs yahudi (nasrani cuma ngikud nebeng doank jd babunya israel) ada masa menang dan kalah.... dlu jaman hitler israel dah kalah habs2an...skrng dia boleh bangga negaranya dah bisa maling tanah palestine... dan tanah palestine tetap sampe akhir jaman akan diperebutkan ujung2nya nnt yg menang tetap islam ...agama yg benar... dan aq yakin... najib alsubari said:
...
Menurut e-mail Kevin Brook, seorang pengarang Amerika dengan buku berjudul “Yahudi dan Khazaria” yang melaporkan bahwa ia sudah mengikuti penggalian di kota Itil menggali selama bertahun-tahun, namun demikian penggalian itu tidak ada menemukan sedikitpun artefak-artefak Yahudi, "Sekarang aku yakin seperti juga seluruh tim arkeologis lainnya bahwa mereka sudah benar-benar menemukan kota yang sudah sangat lama hilang."
Dmitry Vasilyev, seorang pakar arkeologi Rusia yang juga professor dari Astrakhan State University, mengatakan bahwa dia sudah menemukan ibukota kerajaan Khazar yang hilang, sebuah negara kuat di abad pertengahan yang kekuasaannya meliputi pantai-pantai utara dari Laut Hitam hingga Asia Tengah dan para pemimpinnya mengadopsi Judaisme (agama Yahudi) sebagai agama negara. Bangsa Khazar adalah bangsa yang tangguh yang mengadopsi agama Judaisme (agama Yahudi) sebagai agama resmi negara lebih dari 1.000 tahun yang lalu, hanya untuk menghilangkan jejak kecil yang ditinggalkan oleh kebudayaannya.
Khazar adalah anak suku dari bangsa Turkic yang menjelajahi padang rumput dari China Utara ke Laut Hitam. Di antara abad ke-7 dan 10 mereka menaklukkan wilayah luas yang meliputi selatan Rusia dan Ukraine sekarang, termasuk pegunungan Caucasus hingga Asia Tengah sampai Laut Aral. najib alsubari said:
pasti
Klaim kepemilikan atas tanah Palestina oleh bangsa Yahudi berdasarkan berita kitab suci Taurat dan Talmud adalah merupakan klaim sepihak dengan tidak melihat garis keturunan mereka. Bangsa Yahudi yang berdatangan dari negara-negara di Eropa Timur, Jerman, Belanda, Spanyol, Portugal, Timur Tengah dan Asia Tengah ke tanah Palestina setelah Perang Dunia II secara genealogi bukanlah keturunan Abraham atau Nabi Ibrahim As. yang mempunyai anak bernama Ishak As. dan kemudian mempunyai anak Yaqub As (Israil) yang menurunkan bangsa bani Israil (anak-anak Israil/Yaqub).
Hal tersebut dibuktikan oleh sebuah tim arkeologi Rusia yang pada tanggal 30 Juli 2005 melakukan penggalian arkeologi dari abad ke-11 dan 12 berupa bangunan pondok yang dibuat dari batu bata dibakar di Itil, kota Silk Road, yang dulunya merupakan ibu kota Khazar, dekat Astrakha sekitar 800 mil (1280 km) sebelah selatan Moscow, Khazar didirikan sebagai negara feodal pertama di Eropa timur. najib alsubari said:
benar
Bani Israel
to: Aldo,
Nabi Ya’kub a.s. diberi gelar oleh Allah Azza wa Jalla dengan nama Israel, Israel artinya Manusia Pilihan Tuhan dan dari keturunan nabi Ya’kub a.s. ini lahir anak cucunya yang kemudian kita kenal sebagai Bani Israel, dalam perjalanan sejarah yang panjang hingga sampai kepada nabi Isa a.s., karena Bani Israel sering membangkang kepada perintah Tuhan, maka mereka dikutuk sebagaimana dijelaskan dalam al-Qur’an surat al-Maidah 5:78 yang artinya: “Telah dilaknati orang-orang kafir dari Bani Israel dengan lisan Daud dan Isa putra Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas.”. Jelas kutukan di atas tidak ditujukan kepada mereka yang shaleh, kemudian di dalam al-Qur’an kita kenal sebutan untuk Bani Israel sebagai ahli kitab yang beriman dan ahli kitab yang kafir dari pemeluk agama Yahudi dan Nashrani.
Sedangkan untuk gelar Manusia Pilihan Tuhan sudah tidak berlaku lagi, disamping karena seringnya melakukan pelanggaran terhadap perintah Tuhan, agama samawi Yahudi dan Nashrani kemudian disempurnakan dalam Islam sebagaimana dijelaskan dalam QS al-Maidah 5:3 “ ... Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridai Islam itu jadi agama bagimu ...” dan status manusia pilihan diberikan kepada Islam seperti difirmankan Allah Azza wa Jalla dalam QS al-Baqarah 2:143 yang artinya “Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu. “
Bangsa yang pertamakali mengenal Allah bukan Bani Israel melainkan anak cucu Nabi Adam a.s. sampai kepada Nabi Ishak a.s. baru kepada Nabi Ya’kub a.s. dan seterusnya kepada Bani Israel kemudian sampai kepada umat Islam. bang zul said:
http://www.cikopotrans.blogspot.com
ga banyak komentar yah, tapi silakan dibaca aja:
http://cikopotrans.blogspot.com/2010/08/orang-yahudi-lebih-pintar-betulkah.html Neutrona said:
Nama Yahudi : Bani Israel dan Asal-usul Mereka
Salam, boleh terangkan tak perisatiwa / pendapat yang lebih detail tentang Penamaan Yahdui yang bersandarkan kepada anak Yaakub AS dan juga tentang penciptaan agama baru (agama ardhi) iaitu Yahudi? tokoh israel said:
...
komentarnya banyak menghayal,ngawur,bebal,bodoh,dan tak ilmiah,tak puas aku.... MamaYugero said:
ISRAEL VS PALESTINE
mereka tidak akan damai sampai akhir jaman, 2 negara ini memang sudah di takdirkan berperang. A. Aziz BSY said:
Bani Israel : Keturunan Jawa
Yang jelas Bani Israel itu masih keturunan Suku Jawa, buktinya ibukota Israel pake nama : Java Tel Aviv, Mahkota Rabbi Yahudi yang menjadi imam Sinagog pake gambar Rumah Joglo Jawa. Yang disebut Jawa adalah seluruh Etnik Nusantara yang dulunya penghuni Benua Atlantis sebelum dikirim banjir besar oleh Allah SWT, setelah banjir besar benua ini pecah menjadi 17.000 pulau yang sekarang disebut Indonesia, hanya beberapa etnik yang masih tersisa, selebihnya menjadi cikal bakal bangsa2 dunia antara lain bangsa India, Cina ( termasuk Jepang ), Eropa, Israel, Arab, dan Indian ( silahkan baca hasil penelitian Prof. Santos selama 30 tahun tentang Benua Atlantis terbitan Gramedia ). Dalam bahasa Jawi Kuno, arti jawa adalah moral atau akhlaq, maka dalam percakapan sehari-hari apabila dikatakan seseorang dikatakan : "ora jowo" berarti "tidak punya akhlaq atau tidak punya sopan santun", sebutan jawa ini sejak dulunya dipakai untuk menyebut keseluruhan wilayah nusantara, penyebutan etnik2 sebagaimana berlaku saat ini adalah hasil taktik politik de vide et impera para penjajah. Sejak zaman Benua Atlantis, Jawa memang menjadi pusat peradaban karena dari bukti2 fosil manusia purba di seluruh dunia sebanyak 6 jenis fosil, 4 diantaranya ditemukan di Jawa. Menurut "mitologi jawa" yang telah menjadi cerita turun temurun, bahwa asal usul bangsa Jawa adalah keturunan BRAHMA DAN DEWI SARASWATI dimana salah satu keturunannya yang sangat terkenal dikalangan Guru Hindustan (India) dan Guru Budha (Cina) adalah Bethara Guru Janabadra yang mengajarkan "ILMU KEJAWEN". Dalam buku kisah perjalanan Guru Hindustan di India maupun Guru Budha di Cina, mereka menyatakan sama2 belajar "Ilmu Kejawen" kepada Guru Janabadra dan mengembangkan "Ilmu Kejawen" ini dengan nama sesuai dengan asal mereka masing2, di India mereka namakan "Ajaran Hindu", di Cina mereka namakan "Ajaran Budha". Dalam sebuah riset terhadap kitab suci Hindu, Budha dan Alqur'an, ternyata tokoh BRAHMA sebenarnya adalah NABI IBRAHIM, sedang DEWI SARASWATI adalah DEWI SARAH yang menurunkan bangsa2 selain ARAB. Bukti lain bahwa Ajaran Budha berasal dari Jawa adalah adanya prasasti yang ditemukan di Candi2 Budha di Thailand maupun Kamboja yang menyatakan bahwa candi2 tsb dibangun dengan mendatangkan arsitek dan tukang2 dari Jawa, karena memang waktu itu orang Jawa dikenal sebagai bangsa tukang yang telah berhasil membangun "CANDI BOROBUDUR" sebagai salah satu keajaiban dunia. Ternyata berdasarkan hasil riset Lembaga Studi Islam dan Kepurbakalaan yang dipimpin oleh KH. Fahmi Basya, dosen Matematika Islam UIN Syarif Hidayatullah, bahwa sebenarnya "CANDI BOROBUDUR" adalah bangunan yang dibangun oleh "TENTARA NABI SULAIMAN" termasuk didalamnya dari kalangan bangsa Jin dan Setan yang disebut dalam Alqur'an sebagai "ARSY RATU SABA", sejatinya PRINCE OF SABA atau "RATU BALQIS" adalah "RATU BOKO" yang sangat terkenal dikalangan masyarakat Jawa, sementara patung2 di Candi Borobudur yang selama ini dikenal sebagai patung Budha, sejatinya adalah patung model bidadara dalam sorga yang menjadikan Nabi Sulaiman sebagai model dan berambut keriting. Dalam literatur Bani Israel dan Barat, bangsa Yahudi dikenal sebagai bangsa tukang dan berambut keriting, tetapi faktanya justru Suku Jawa yang menjadi bangsa tukang dan berambut keriting ( perhatikan patung Nabi Sulaiman di Candi Borobudur ). Hasil riset tsb juga menyimpulkan bahwa "SUKU JAWA" disebut juga sebagai "BANI LUKMAN" karena menurut karakternya suku tsb sesuai dengan ajaran2 LUKMANUL HAKIM sebagaimana tertera dalam Alqur'an.Perlu diketahui bahwa satu2nya nabi yang termaktub dalam Alqur'an, yang menggunakan nama depan SU hanya Nabi Sulaiman dan negeri yang beliau wariskan ternyata diperintah oleh keturunannya yang juga bernama depan SU dan meninggalkan negeri bernama SLEMAN di Jawa Tengah. Nabi Sulaiman mewarisi kerajaan dari Nabi Daud yang dikatakan didalam Alqur'an dijadikan Khalifah di Bumi ( menjadi Penguasa Dunia dengan Benua Atlantis sebagai Pusat Peradabannya), Nabi Daud juga dikatakan raja yang mampu menaklukkan besi (membuat senjata dan gamelan dengan tangan, beliau juga bersuara merdu)dan juga menaklukkan gunung hingga dikenal sebagai Raja Gunung. Di Nusantara ini yang dikenal sebagai Raja Gunung adalah "SYAILENDRA" ( berasal dari kata SAILA = RAJA DAN INDRA = GUNUNG).
Sudah menjadi keniscayaan sejarah, bahwa kemenangan Islam tahap pertama waktu "FUTTUL MAKKAH" dimana Nabi Besar Muhammad SAW. bersama orang2 beriman dengan konsisten melaksanakan perintah shalat sebagai kunci kemenangan dengan kondisi susah air, lalu Allah memberinya "SUMUR ZAM ZAM" yang penuh berkah, maka "FUTTUL MAKKAH KEDUA" akan terjadi melalui Indonesia, negeri yang penuh berkah dengan persediaan air tak terbatas ( zam zam di luar Makkah ). Dari Indonesialah pada suatu masa nanti akan bersatu sebuah kekuatan besar yang diinspirasi dari kekuatan spiritual Ibrahim, Daud, Sulaiman dan Muhammad SAW yang akan memenangkan Islam atas Zionis Israel dan para pendukungnya. _JC_GUEST_NAME said:
...
:evil: Nama Yahudi Bani Israel dan Asal Usul Mereka
Kebanyakan ahli sejarah sepakat bahwa penamaan Bani Israel dengan kaum “Ibrani” karena peristiwa penyeberangan Ibrahim a.s. melintasi sungai Eufrat. Pendapat ini diperkuat dengan apa yang termaktub di dalam Kitab Joshua:
“Demikianlah Tuhan Israel berfirman tentang penyeberangan sungai itu, di mana leluhur kalian tinggal sejak dahulu kala, dan bapak Ibrahim dan bapak Nahur, menyembah tuhan-tuhan lain. Maka Aku bawa Ibrahim menyeberangi sungai itu dan berjalan di tanah Kana'an.” 14)
Majalah al-'Arabi Kuwait memuat sebuah artikel yang ditulis oleh Pendeta Ishak Salka dengan judul Ma'nâ at-Tasmiyât li asy-Syu'ub as-Sâmiyah ats-Tsalâtsah al-Kubrà” (Arti Nama-nama Tiga Bangsa Semit Besar). Dalam tulisannya tersebut ia mengatakan, “Nama tersebut (Ibrani) tidak muncul kecuali setelah Ibrahim a.s. menyeberangi sungai Eufrat.” 15) Pendapat ini adalah pendapat yang paling mendekati kebenaran daripada pendapat-pendapat lainnya.
Sedangkan sebutan “Orang-orang Israel (Isra'iliyyIn)” atau “Bani Israel” adalah sebutan yang dinisbatkan kepada bapak mereka, Israel, yakni Yakub ibn Ishak ibn Ibrahim a.s. Israel adalah kalimat yang terdiri dan dua kata: isra, yang artinya hamba atau teman dekat, dan el, yang artinya Tuhan. Maka arti Israel adalah hamba Tuhan atau teman dekat Tuhan. Dan dalam kebanyakan bahasa Semit, bukan hanya dalam bahasa Ibrani, kata El selalu bermakna Tuhan' 16)
Yakub a.s. memiliki dua belas anak laki-laki. Al-Quran menyebut kisah Yakub dan anak-anaknya ini di berbagai tempat, di antaranya di dalam surah Al-Baqarah ayat 133:
“Adakah kalian hadir ketika Yakub kedatangan (tanda-tanda) maut, ketika ia berkata kepada anak-anaknya, ‘Apa yang kalian sembah sepeninggalku?' Mereka menjawab, “Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu Ibrahim, Ismail dan Ishak, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya.”
Sedangkan penamaan mereka dengan “Yahudi” muncul di saat mereka bertobat dan menyembah anak sapi. Mereka berkata, “Sesungguhnya kami kembali (bertobat) kepada Engkau.” (QS. A1-A'râf: 156) Artinya, kami bertobat dan kami kembali kepada-Mu.
Menurut sebuah riwayat, mereka dinamakan Yahudi kareiia mereka bergerak-gerak (yatahawwad) ketika membaca Taurat. Menurut riwayat lain, mereka dinamakan Yahudi karena dinisbatkan kepada Yehuda, anak keempat Yakub a.s., yang nama aslinya adalah Yehuza, pemimpin bagi sebelas anak Yakub lainnya. Beberapa ilmuan membenarkan pendapat mi.' 17)
Dr. Jawwad Ali mengatakan, “Istilah ‘Yahudi' lebih luas maknanya daripada istilah ‘Ibrani' dan ‘Bani Israel'. Hal ini karena istilah ‘Yahudi', selain disematkan kepada kaum Ibrani, juga disematkan kepada orang-orang non-Ibrani yang memeluk agama Yahudi.” 1
Sedangkan mengenai asal usul Yahudi, mereka termasuk bangsa Semit. Beberapa pemerhati bahasa-bahasa Timur Dekat menemukan beberapa kesamaan yang jelas antara mereka dan bangsa-bangsa Semit lainnya, seperti Babilon, Assyria, Kana'an, Aram, Habasyah, Nabath, Arab dan lain sebagainya. 19) Mereka berasal dan Ibrahim a.s., yang memiliki kedudukan istimewa bagi tiga agama besar dunia: Yahudi, Nasrani dan Islam. Ibrahim a.s. adalah salah seorang nabi agung dalam sejarah manusia, karena ia berjuang mengajak kepada tauhid dan akidah ketuhanan. Seluruh hidupnya adalah serial pengorbanan dan keikhlasan di jalan Tuhannya. Jika kita perhatikan ayat-ayat al-Quran, kita akan menemukan di sana beberapa peristiwa besar perjuangan Ibrahim dalam merealisasikan akidah di tengah-tengah kaumnya, yang dilakukan dengan segenap keberanian, didasarkan pada argumentasi rasional dan penuh pengorbanan.
Al-Quran seolah meminta kita untuk sejenak memperhatikan beberapa. sifat Ibrahim a.s. Allah berfirman, “Sesungguhnya Ibahim adalah seorang imam yang dapat dijadikan teladan.” (QS. An-Nahl: 120) Ia sendiri adalah “umat” yang memiliki semua sifat mulia dan luhur. Al-Quran juga mengatakan Ibrahim sebagai, “Patuh kepada Allah.” (QS. An-Nahi: 120) Yakni seorang yang khusyu, berserah diri, taat dan mencintai Allah Tuhan semesta. Allah juga mengakatakan Ibrahim dengan, “Hanif (cenderung kepada kebaikan). Dan sekali-kali dia bukan termasuk orang-orang yang mensekutukan (Tuhan).” (QS. AnNahl: 120) Yakni seorang yang mengesakan Allah dan ikhlas kepada-Nya. Allah juga mengatakannya dengan, “(Lagi) yang mensyukuri nikmat-nikmat Allah.” (QS. An-Nahl: 121) Yakni seorang yang selalu bersyukur atas nikmat dan karunia Allah. Allah juga mengatakannya dengan sifat agung yang dimiliki setiap nabi, “Ceritakanlah (hai Muhammad) kisah Ibrahim di dalam al-Kitab (al-Qurcin) ini. Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan lagi seorang nabi.” (QS. Maryam: 41) Sebuah penegasan tentang kejujuran dan kedalaman perkataannya. Allah juga mengatakannya dengan sifat yang paling baik di antara sifat-sifat lain, sebuah sifat yang dibutuhkan setiap manusia dan saudaranya, manusia lain, yakni sifat amanah. Allah berfirman, “Dan Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji.” (QS. An-Najm: 37) Yakni seorang yang amanah, menunaikan segala perintah Tuhannya dan taat pada setiap nilai dan keimanan. Oleh karena itu, nabi yang mulia mi berhak menyandang karunia Allah berikut: “Allah telah memilihnya dan menunjukkan kepadanya jalan yang lurus.” (QS. An-Nahi: 121)
Rabu, 08 Februari 2012
Nama Yahudi Bani Israel dan Asal Usul Mereka
Comments (31)
ISRAEL UMAT PILIHAN , Lowly rated comment [Show]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
copyrigt; Juned Topan.. Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar